Bandung,vocalexposes.com – Salah satu produk senjata kebanggaan PT. PINDAD (Perindustrian Angkatan Darat) adalah senjata laras panjang SPR-2 (Senapan Penembak Runduk) yang bisa menembus kendaraan tempur berlapis baja atau bahkan tank tempur berlapis baja sekalipun.
Senapan Penembak Runduk (SPR) memang tidak banyak diproduksi karena jumlah pemakainya tidaklah sebanyak pengguna pistol dan senapan serbu.
Tercatat hanya Negara Amerika Serikat dan beberapa negara di benua Eropa yang mau memproduksi Senapan Penembak Runduk tersebut.
Senapan Sniper SPR-2 adalah buatan Bandung PT. PINDAD Indonesia.
Adapun Spesifikasi SPR-2 yakni ; Panjang senapan 1.755 meter, berat keseluruhan 19,5 kilogram, Panjang berat (laras) 1.055 meter.
Dalam pembuatan SPR, sejak tahun 2007 Indonesia sudah mampu memproduksi sendiri SPR dengan peluru yang bisa menembus kendaraan tempur berlapis baja, seperti tank.
Senapan sniper SPR-2 PINDAD juga bisa menembus tank berlapis baja dan menghancurkannya.Kemudian pada tahun 2014, SPR-2 disempurnakan kembali menjadi SPR-2 yang semakin canggih.
Satu set senjata laras panjang ini dibanderol dengan harga sekitar 180 (seratus delapan puluh) juta rupiah,
Harganya 150 (seratus lima puluh) juta rupiah tanpa lensa tele (pembidik), dan kalau ditambah dengan scope (jangkauan) 8x (delapan) juta rupiah serta ditambah 30 (tiga puluh) juta rupiah.
Jadi total harga keseluruhan untuk memiliki 1 (satu) unit senjata sang malaikat maut ini, kita harus merogo kocek berkisar lebih kurang 180 (seratus delapan puluh) juta rupiah sudah termasuk izin dan biaya adiministrasinya.
Ya, cukup lumayan sangat mahal sih guys.Apakah anda berminat…???
(Sumber : OBROLAN PANAS channel Youtube)
#TIM FERRA-RI
Komentar